0
0 
Kibersindo.com-Sukabumi. Pemdes Gede pangrango melalui Mitra atau Partner JKN Administrasi kabupaten Sukabumi, menggelar sosialisasi Partner JKN Layanan BPJS Kesehatan di Posyandu Kemangi Kampung Cijagung Babakan RT 26 RW 07 Desa Gedepangrango. Sosialisasi Partner JKN dengan tema “Pengenalan Kanal Layanan BPJS Kesehatan, Mudah, Cepat, dan Terjangkau”. Rabu 18 Juni 2025.
Kegiatan tersebut diselenggarakan oleh BPJS Kesehatan Kantor Cabang Sukabumi dengan Narasumber Fitri Marlani sebagai Peer Educator Influencer Program Jaminan Kesehatan Nasional (Partner JKN) bekerja sama dengan pemerintah desa dan tokoh masyarakat setempat.
“Ini kegiatan Sosialisasi Partner JKN, layanan BPJS kesehatan yang sudah dilaksanakan dari bulan April 2025 di wilayah Desa Gedepangrango,” ujar Fitri kepada Wartawan.
BPJS Kesehatan Kantor Cabang Sukabumi Memiliki 2 Partner JKN, wilayah Administrasi Kota Sukabumi Bapak Asep Saepudin dan Wilayah Administrasi Kabupaten Sukabumi Ibu Fitri Marlani.
Partner JKN adalah mitra edukasi masyarakat yang dibentuk oleh BPJS Kesehatan untuk memperluas jangkauan informasi dan pemahaman tentang Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN). Mereka berasal dari komunitas lokal seperti tokoh masyarakat, kader kesehatan, atau influencer komunitas, yang dilatih untuk menjadi peer educator atau pendidik sebaya.
Dengan pendekatan berbasis komunitas, Partner JKN diharapkan bisa menjadi jembatan yang efektif antara BPJS Kesehatan dan masyarakat, terutama di wilayah yang sulit dijangkau oleh layanan formal.
Fitri juga mengatakan bahwa Kegiatan tersebut bertujuan untuk meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai pentingnya Program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) serta peran strategis Partner JKN sebagai jembatan informasi antara BPJS Kesehatan dan masyarakat.” Terang Fitri marlani usai kegiatan.
Acara tersebut menekankan pentingnya edukasi kesehatan sebagai bagian dari upaya peningkatan kesejahteraan warga. Dalam sesi utama, narasumber dari BPJS Kesehatan memaparkan secara rinci tentang hak dan kewajiban peserta JKN, prosedur pendaftaran, manfaat layanan kesehatan, serta peran Partner JKN sebagai peer educator yang aktif menyebarkan informasi dan mendorong partisipasi masyarakat dalam program ini.
Masih Kata Partner JKN Administrasi Kabupaten Sukabumi, “Tujuan utama dari kegiatan ini adalah untuk meningkatkan pemahaman masyarakat mengenai berbagai kanal layanan BPJS Kesehatan yang dapat diakses dengan mudah, seperti aplikasi Mobile JKN, layanan WhatsApp PANDAWA, Care Center 165, serta kehadiran petugas BPJS SATU di rumah sakit,” Tambahnya.
“Pemerintah Desa Gedepangrango dari 2018 sudah bekerjasama dengan Kantor BPJS Kesehatan Cabnag Sukabumi dalam Pelayanan BPJS Coustomer Service yaitu Kunjungan BPJS SEcara Tatap Muka ke wilayah Desa secara rutin, dan selanjutnya mengikuti perkembangan teknologi BPJS Kesehatan berinovasi mengadakan Pelayanan Tatap muka melalui layanan BPJS Kesehatan Online melalui kanal Zoom Meeting. Kanal-kanal ini dirancang untuk mempermudah peserta JKN dalam memperoleh informasi, melakukan perubahan data, mengakses layanan administrasi, hingga mendapatkan pendampingan saat berobat di fasilitas kesehatan.” Ujarnya
Dalam sesi pemaparan, Narasumber Fitri Marlani sebagai Peer Educator Influencer Program Jaminan Kesehatan Nasional (Partner JKN) BPJS Kesehatan menjelaskan secara interaktif bagaimana cara menggunakan masing-masing kanal, termasuk demonstrasi langsung penggunaan Layanan WhatsApp PANDAWA. Peserta juga diberikan kesempatan untuk mencoba layanan secara langsung dan mengajukan pertanyaan seputar kendala yang mereka alami.
Manfaat dari kegiatan tersebut sangat dirasakan oleh masyarakat, terutama dalam hal peningkatan literasi digital dan pemahaman prosedur layanan kesehatan. Dengan adanya kanal layanan yang mudah diakses, masyarakat tidak perlu lagi datang langsung ke kantor BPJS Kesehatan untuk mengurus administrasi, sehingga menghemat waktu dan biaya.
Antusiasme peserta terlihat dari banyaknya pertanyaan yang diajukan, terutama terkait prosedur klaim, layanan rujukan, dan manfaat kepesertaan. Melalui kegiatan ini, diharapkan masyarakat dapat lebih memahami pentingnya menjadi peserta aktif JKN dan memanfaatkan layanan kesehatan secara optimal.
Kegiatan ditutup dengan sesi tanya jawab dan pembagian materi edukatif. Pemerintah Desa berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan secara berkala untuk memperkuat pemanfaatan teknologi dalam pelayanan kesehatan dan meningkatkan kepuasan peserta JKN.
Pemdes berharap kegiatan serupa dapat terus dilakukan secara berkala untuk memperkuat literasi kesehatan masyarakat dan memperluas jangkauan informasi JKN hingga ke pelosok desa.
As/smi.
