0
0 
“Satu untuk masalah teknis dilapangan pada intinya pedagang itu harus berdagang pada prinsip jadi harus tau sumbernya jadi teknis ini penting untuk pengembang supaya ketika dibangun tidak terganggu.”
“Ini sudah ada contoh sebelum pembangunan pasar ini itu dimulai dari blok B dibangun dan bangunan tadi tidak jauh berbeda jadi nanti yang terganggu sifat nya geser sedikit setelah terbangun para pedagang yang tidak masuk dimasukan ke blok B sementara.”
“Baru setelah itu bangun blok A dan blok C nanti sudah selesai rapih dengan sendirinya serta masalah harga tadi ada kebijakan dari PD pasar ini menggali potensi jangan dibubarkan semua pedagang kalau perlu dibayarkan oleh Pemda nanti bayar nya cicil ke Pemda.”
“Pakai dana talang oleh Pemda tidak kena suku bunga kalau sekarang melibatkan bank itu nanti mahal lagi bunga nya apalagi kali sekian persen dua puluh tahun biarlah pengembang ini uang nya kembali pedagang juga merasa terbantu semua.” ungkap nya.
Sementara itu Direktur Pasar Tohaga, Hari Setiawan, Menjelaskan, Kita kumpul dengan semua pedagang dan muspika kan ini ada sosialisasi pembangunan pasar Leuwiliang berjalan dengan kondusif. Kemudian punya spirit yang sama bahwa pasar Leuwiliang harus segera dibangun dan kami mengucapkan terima kasih kepada media juga yuk bareng bareng kawal pembangunan nya termasuk developernya kalau mereka kurang gercep kita dorong harus gerak cepat karena kepentingan nya bagaimana target bisa tercapai dengan cepat
“Sebetulnya targetnya itu delapan belas bulan namun saya ingin sekali dipercepat dua belas bulan harus lebih cepat lebih baik ketika bisa cepat kenapa harus diperlambat.”
