0
0 
KAB.BOGOR, NANGGUNG – Masyarakat kecamatan nanggung kembali kecewa pada dinas kesehatan kabupaten bogor yang selalu di PHP (Pemberi Harapan Palsu) bertahun tahun, pasalnya relokasi pembangunan puskesmas Curugbitung yang sudah di nanti-nanti 4 desa di kecamatan nanggung kembali mencuat tidak kembali terealisasi padahal sudah masuk dalam Safari informasi pembangunan 2025 kecamatan nanggung.
Puskesmas Curugbitung yang Setiap harinya melayani ratusan pasien dari empat desa, dengan kondisi sempit dan tidak layak sudah bertahun-tahun kondisinya seperti ini sehingga perlu segara direlokasi namun kabar buruk yang diterima, pasalnya anggaran pengadaan lahan puskesmas Curugbitung ternyata dihapus dinas kesehatan kabupaten bogor.
Dalam pesan singkatnya yang tersebar di masyarakat nanggung mengatakan, “Pengadaan Lahan Puskesmas Curugbitung dihapus TAPD karena Dana Masih Defisit
Dinkes harus Mengurangi 50 Menjadi Kegiatan Pengadaan Lahan Curug Bitung Dan Purwasari depending Lagi ya Pak ,”Ungkap Ani pihak dinas kesehatan kabupaten bogor kepada ketua BPD desa Curugbitung
Menanggapi adanya informasi tersebut ketua BPD Desa Curugbitung mengatakan,
Kami sangat kecewa kepada dinas kesehatan kabupaten bogor yang hanya memberi wacana saja terkait relokasi puskesmas curugbitung, tapi sampai saat ini belum juga terealisasi,”Ungkapnya
“Padahal sudah masuk dalam Safari informasi pembangunan 2025 kecamatan nanggung, di Musrenbang dan reses yang di selenggarakan anggota dewan dapil 5 di kecamatan nanggung selalu di bahas dan semua anggota dewan mengatakan akan direalisasikan tahun ini 2025 nyatanya yang ada saya mendapatkan pesan dari orang dinas kesehatan malah di pending relokasi tersebut dan di PHP lagi tiap tahun akan relokasi puskesmas yang amat kami butuhkan tersebut dengan alasan dinas kesehatan defisit anggaran,”Ungkap Timu Ketua BPD Desa Curugbitung
Sambungnya, Dulu dengan alasan lahan, sekarang kami sudah siapkah lahan bahkan untuk pengadaan lahan kami bersama pemerintah desa Curugbitung sudah menyiapkan tiga lokasi namun nyatanya malah di pending relokasi puskesmas yang kami amat tunggu – tunggu ini,”Katanya
Lebih lanjut, Timu berharap, Segera ada relokasi untuk puskesmas Curugbitung mengingat sudah sangat krusial dan semberawut bahkan dihawatirkan sudah mengarah kekonplik horisontal apalagi puskesmas ini merangkup 4 desa di kecamatan nanggung bukan hanya desa Curugbitung saja,”Tutupnya
Sementara itu Kepala Desa Curugbitung Maman Lukmanul Hakim mendesak, Pemkab Bogor untuk serius merelokasi Puskesmas Curugbitung, yang dinilai tak layak lantaran terlalu sempit.
“Intinya gedung Puskesmas Curugbitung tidak memadai. Karena Selain sempit, setiap hari membludaknya pasien yang harus rela berdiri mengantre untuk pengobatan medis,” ujarnya
Menurutnya, minimnya lahan karena motor yang terparkir bukan hanya milik dari petugas Puskesmas saja, namun pegawai pemerintah desa maupun para guru SDN setempat menggunakan lahan parkir itu.
Kemudian itu, ia mengatakan, sudah cukup lama warga menanti Puskesmas untuk direlokasi ke tempat yang lebih layak. Sebab, dua titik lokasi lahan untuk pembangunan Puskesmas tersebut sudah ada.
“Lokasinya sudah ada, seperti di Kampung Cibeberkidul dengan Kampung Cihalang. Tinggal keseriusan Pemkab Bogor saja,” jelasnya.
Meskipun ada informasi lahan yang akan dijadikan bangunan Puskesmas itu kontur tanahnya labil, namun bisa menjamin bahwa lokasi tersebut layak digunakan dan didirikannya bangunan Puskesmas yang lebih besar.
“Dengan begitu kami berani menjamin dan bertanggung jawab dengan dibuatnya pernyataan bahwa tanah tersebut layak digunakan dengan dibangunkan Puskesmas,” paparnya.(*)
